welcome

google translate

Senin, 30 Mei 2011

tips cantik

Terkadang kita merasa kesal dengan omelan orang tua, meskipun kita tahu maksudnya baik. Namun, ada baiknya kita lebih menuruti nasihat-nasihat mereka, karena beberapa di antaranya ternyata bisa membantu kita menjaga kecantikan. Apa saja?


1. "Jangan terlalu sering makan mie instan!"
Berbagai produk instan serta makanan cepat saji berpotensi membuat tubuh memproduksi lebih banya insulin. Insulin memicu androgen untuk memproduksi lebih banyak minyak. Hasilnya, wajah pun jadi lebih mudah berjerawat.

2. "Jangan cemberut!"
Selain tidak enak dilihat, sering cemberut (termasuk memicingkan mata saat menonton televisi atau saat bekerja di depan komputer), bisa membuat kulit dahi dan sekitar mulut jadi lebih cepat berkerut, membuat Anda terlihat lebih tua.

3. "Jangan merokok!"
Anda tentunya sudah tahu efek buruk merokok bagi paru-paru. Namun rokok pun terbukti mempercepat proses penuaan pada kulit, dan membuat warna kulit jadi lebih kusam.

4. "Rambut jangan menutupi muka!"
Terkadang kita malas merapikan potongan rambut sehingga selalu saja ada poni atau sejumput rambut yang jatuh ke wajah, menutupi mata. Potongan seperti ini biasanya dilarang di sekolah karena mengganggu penglihatan, namun ternyata membiarkan rambut menyentuh wajah bisa membuat kulit mudah berjerawat. Ingat, kulit kepala dan rambut adalah salah satu bagian tubuh yang menyimpan banyak minyak.

5. "Jangan gigiti kuku!"
Selain menjijikkan, kuku yang sering digigiti biasanya tak akan tumbuh dengan baik. Bentuknya tak enak dilihat, kuku jadi rapuh dan mudah pecah, Anda pun bisa lebih mudah terkena infeksi.

6. "Jangan begadang!"
Istilah "beauty sleep" muncul karena tidur cukup memang bisa membuat kita lebih cantik. Saat kita tidur, sel-sel tubuh bekerja menggantikan sel yang rusak hari itu. Jika kita tak tidur, proses penggantian sel pun terganggu. Selain itu, kekurangan tidur bisa membuat tubuh tertekan dan memicu timbulnya jerawat.

7. "Duduk yang manis!"
Sebagai wanita, sejak kecil kita sudah diajarkan untuk duduk dengan manis, dan jangan menyilangkan kaki. Kebiasaan bersilang kaki (menumpukan satu kaki di atas kaki yang lain) ternyata bisa menyebabkan varises. Jika Anda sudah duduk lama di atas kursi dan mulai merasa pegal, silangkanlah kaki di bagian mata kaki, bukan di lutut.

8. "Jangan teleponan lama-lama!"
Membiarkan pipi Anda menyentuh ponsel (atau telepon rumah) terlalu lama, bisa menyebabkan jerawat. Bukan hanya karena banyak bakteri yang menempel di telepon, tapi juga karena berbagai faktor lain seperti gesekan dan hawa panas.

9. "Sebelum tidur, cuci muka dulu!"
Saat tidur, suhu tubuh kita meningkat, dan kulit wajah akan lebih mudah menyerap apa pun yang ada di permukaannya. Jika yang ada di permukaan wajah kita adalah minyak, debu, dan sisa kosmetik, kira-kira apa yang akan terjadi pada kulit wajah? Lebih baik cuci muka dan biarkan kulit menyerap krim malam selama kita tidur.

10. "Jangan mengucek mata!"
Kebiasaan ini bisa membuat pembuluh darah di dekat mata pecah. Akibatnya, di bagian putih mata akan muncul tanda merah yang tak akan bisa dihilangkan kecuali dengan laser. Selain itu, terlalu sering mengucek mata bisa membuat kulit di sekitar mata jadi kendur dan mudah keriput.

cara agar anda awet muda

Berbeda usia, berbeda pula kondisi kulit. Maka otomatis berbeda pula perawatan yang harus dilakukan untuk menjaga kulit tetap kencang dan awet muda. Simak tulisan berikut agar tahu perawatan yang harus dilakukan oleh wanita seumur Anda.


USIA 20-AN
Ini adalah usia yang paling efektif untuk memulai perawatan untuk mencegah penuaan dini.
1. Mulailah rajin memakai toner yang membantu memperbaharui sel kulit. Sesuaikan dengan jenis kulit Anda.
2. Berinvestasilah pada pelembap yang berkualitas tinggi dan mengandung SPF, setidaknya SPF 15.
3. Selalu siap sedia dengan obat jerawat dan produk-produk perawatan yang noncomedogenic, karena usia ini adalah masa di mana jerawat lebih mudah muncul.

USIA 30-AN
Selain melanjutkan perawatan dengan pelembap dan sunscreen, wanita usia 30-an juga sebaiknya melakukan beberapa hal berikut ini:
1. Mengoleskan eye-cream di daerah sekitar mata yang sudah mulai muncul kerut-kerut halus. Jika didiamkan, kerutan ini akan bertambah dalam dan membuat Anda terlihat tua.
2. Lakukan perawatan tambahan berupa masker atau peeling, setidaknya satu kali dalam dua minggu

USIA 40-AN
Saat inilah Anda mulai menemukan kerutan di wajah dan flek kecoklatan di kulit tanda penuaan, terutama jika Anda tak melakukan perawatan sejak usia 20-an. Tapi tenang, masih ada cara untuk mengatasinya.
1. Gunakan krim malam anti-aging, terutama jika kulit Anda mulai terasa lebih kering dari biasanya
2. Gunakan krim atau serum antikerut yang dibuat spesifik untuk bagian-bagian tertentu di wajah, misalnya untuk kulit sekitar mata, kulit sekitar mulut, dan sebagainya.
3. Jika di kulit Anda mulai muncul flek berwarna kecoklatan, gunakan produk spot corrector di bagian tersebut untuk meratakan warnanya.

Sabtu, 21 Mei 2011

pinkeye

Tips kenali & atasi
MATA MERAH


Apa itu penyakit mata merah (pinkeye)?

Penyakit mata merah, yang sering juga disebut dengan konjungtivitis, merupakan tanda merah dan peradangan membran bening yang menutupi bagian putih mata dan membran pada bagian dalam kelopak mata. Pinkeye seringkali disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri. Tidak hanya itu, pinkeye juga bisa disebabkan oleh alergi, zat-zat beracun, serta penyakit tertentu lainnya.


Apakah pinkeye menular?

Pinkeye yang disebabkan oleh virus atau bakteri sangat mudah menular. Ini bisa menyebar dengan cepat melalui tangan yang dicuci kurang bersih atau melalui benda yang telah digunakan oleh seseorang yang mengalami mata merah. Penyakit ini juga bisa menyebar melalui batuk atau bersin. Anak-anak yang didiagnosis menderita pinkeye sebaiknya tidak ke sekolah atau menjalani perawatan khusus selama beberapa waktu tertentu.

Akan tetapi, Pinkeye karena alergi (bisa disebabkan oleh serbuk sari dari bunga musiman, kosmetik, dan parfum) dan pinkeye karena zat kimia (bisa disebabkan oleh zat kimia atau cairan beracun, termasuk pemutih dan pemoles furnitur) tidak menular.

Gejala: mata merah

Mata merah atau hyperemia, merupakan gejala umum pinkeye. Pinkeye biasanya tidak serius dan tidak akan menyebabkan kerusakan mata dalam jangka waktu yang lama jika cepat dideteksi dan cepat ditangani.

Gejala-gejala: kelopak mata membengkak dan memerah

Gejala pinkeye yang disebabkan oleh virus biasanya mempengaruhi kedua mata. Pinkeye yang disebabkan oleh virus biasanya berawal pada satu mata dan menulari mata yang satunya dalam beberapa hari ke depan. Pembengkakan pada kelopak mata paling sering diakibatkan pinkeye karena bakteri dan alergi.

Gejala: banyak air mata

Pinkeye yang disebabkan virus dan alergi menyebabkan produksi air mata lebih banyak daripada biasanya. Gejala: mata gatal dan panas Jika Anda merasa ada rasa gatal yang menyelimuti mata dan matanya rasanya terbakar, ini merupakan salah satu gejala umum pinkeye.

Gejala: cairan mata

Cairan bening pada mata biasanya disebabkan oleh virus dan alergi. Kalau warna cairan menjadi lebih berwarna hijau kekuningan (dan ada dalam jumlah banyak), ini merupakan pertanda pinkeye yang disebabkan oleh bakteri.

Gejala: kelopak mata berkerak

Jika Anda terbangun dan susah membuka mata ini bisa disebabkan oleh kerak yang terakumulasi selama tidur karena pinkeye yang disebabkan oleh bakteri. Pinkeye yang disebakan oleh virus jarang ditandai dengan adanya kerak pada kelopak mata.

Gejala: sensitif terhadap cahaya

Pinkeye bisa menyebabkan mata menjadi sensitif terhadap cahaya (photophobia). Anak yang mengalami gejala akut seperti perubahan daya penglihatan, sensitif terhadap cahaya, atau rasa sakit yang parah mungkin sudah mengalami infeksi diluar konjungtiva dan sebaiknya diperiksa kembali oleh dokter.

Gejala: ada sesuatu dimata

Anda mungkin merasakan ada sesuatu yang mengganggu di mata seolah-olah ada sesuatu yang mengganjal di mata. Atau, anak Anda mungkin mendeskripsikannya dengan persaan seperti ada pasir di mata. Iritasi atau perasaan ada pasir di mata bisa mengindikasikan pinkeye akibat bakteri.

Diagnosis pinkeye

Dokter seringkali mendiagnosa pinkeye hanya dengan membedakan gejala-gejalanya. Akan tetapi, kadang-kadang perlu diperiksa dengan slit lamp bahkan pada beberapa kasus, kerak dari mata harus dikirim ke laboratorium untuk dialkukan anilis guna menemukan penyebabnya.

Pinkeye yang bertahan terus-menerus bisa merupakan pertanda penyakit lain yang ada di dalam tubuh. Sebagian besar merupakan penyakit rematik, seperti rematik arthritis dan lupus.

Cara mengatasi pinkeye

Pinkeye yang disebabkan oleh bakteri ditangani dengan tetes antibiotik, salep, atau pil untuk mengatasi infeksi. Sedangkan pinkeye yang disebabkan oleh virus tidak bisa ditangani, Anda hanya bisa membiarkan virus berlalu, dan biasanya memerlukan waktu 4-7 hari. Pinkeye yang disebabkan oleh alergi akan membaik ketika penyebab alergi diangkat dan alerginya diobati. Pinkeye yang disebabkan oleh zat kimia harus dibersihkan dari mata dan langsung ke dokter.

Untuk mengurangi rasa sakit dan mengangkat kerak akibat virus dan bakteri, kompreslah mata dengan kain yang telah direndam dalam air dingin atau air hangat. Pastikan menggunakan kain yang berbeda untuk kedua mata untuk mencegah terjadinya penyebaran infeksi. Selain itu, harus selalu menggunakan kain yang bersih. Bersihkan mata dari cairan dengan menghapus dari bagian dalam ke bagian luar dari masing-masing mata. Untuk pinkeye yang disebabkan oleh alergi, antihistamine bisa digunakan untuk mengatasi gejala.

Berapa lama saya akan menularkan?

Jika mengalami pinkeye yang disebabkan oleh bakteri, Anda bisa kembali ke bekerja atau sekolah 24 jam setelah penggunaan antibiotik. Dengan pinkeye yang disebabkan oleh virus, Anda masih bisa menularkan selama gejala-gejala masih ada. Pastikan dulu ke dokter.

Mencegah penyebarannya

Jika Anda atau anak Anda mengalami infeksi pinkeye, hindari menyetuh bagian mata, dan sering-seringlah cuci tangan, khususnya setelah mengobati area yang sakit. Jangan pernah berbagi handuk atau sapu tangan, dan buanglah tisu yang telah digunakan jauh-jauh. Bersihkan setiap permukaan termasuk tempat mandi atau pegangan pintu. Jauhkan dan jangan menggunakan makeup saat terinfeksi.


Jumat, 20 Mei 2011

Windows Server Domain

Windows Server Domain atau sering disebut sebagai Windows NT Domain adalah sebuah kelompok logis yang terdiri atas komputer-komputer yang menjalankan sistem operasi Windows yang menggunakan basis data akun pengguna terpusat di satu titik pusat. Basis data terpusat ini (pada Windows 2000 dan versi Windows Server yang lebih baru disebut sebagai Active Directory) mengandung akun-akun pengguna dan informasi keamanan untuk setiap sumber daya yang terdapat di dalam domain tersebut. Setiap orang yang menggunakan komputer dalam sebuah domain akan memperoleh akun unik miliknya sendiri. Akun pengguna ini pun dapat ditetapkan untuk mengakses sumber daya yang terdapat di dalam domain yang bersangkutan.

Selayang pandang

Dalam sebuah domain, sebuah komputer harus dikonfigurasikan sebagai "Domain Controller" (DC) yang menyimpan basis data akun pengguna serta direktorinya tersebut. Sebuah domain controller merupakan sebuah server yang mengatur semua aspek yang berkaitan dengan keamanan dari sebuah akun pengguna dan interksinya dengan domain tersebut, sehingga menjadikan administrasi keamanan dapat dilakukan secara terpusat. Model domain Windows Server seringnya lebih cocok digunakan pada organisasi menengah ke atas.
Selain model domain Windows Server, Windows juga menawarkan model Workgroup, yang secara kontras berbeda dengan model domain. Komputer-komputer yang tergabung dalam model workgroup dianggap sebagai komputer yang berdiri sendiri (stand-alone), mengingat tidak ada keanggotaan secara formal atau proses autentikasi yang dilakukan oleh workgroup tersebut. Sebuah workgroup tidak memiliki server dan klien, sehingga dengan demikian, workgroup juga menjadi implementasi dari paradigma model jaringan peer-to-peer dalam Windows, sementara model domain menjadi implementasi dari paradigma jaringan klien/server. Mengatur workgroup lebih rumit dilakukan, khususnya jika dilakukan pada banyak klien. Selain itu, banyak fitur yang ditawarkan oleh Windows Server domain yang tidak dimiliki oleh modus workgroup, seperti halnya fitur single-sign-on, fungsi disaster recovery, dan banyak fitur keamanan lainnya. Sehingga, dapat dikatakan, bahwa workgroup lebih cocok digunakan untuk jaringan kecil saja.
Sebuah Windows Server domain tidaklah merujuk kepada sebuah lokasi saja atau jenis jaringan dengan konfigurasi tertentu. Komputer-komputer yang tergabung dalam sebuah domain yang sama dapat dianggap seolah-olah ia terjaring dalam lokasi fisik yang sama, meskipun sebenarnya ia terletak jauh. Selama komputer-komputer tersebut dapat saling berkomunikasi, posisi dan lokasi fisik antara komputer tidak akan berpengaruh dalam Windows Server domain.
Keunggulan penggunaan Windows Server domain adalah:
  • Administrasi secara terpusat: manajemen domain secara keseluruhan dapat dilakukan hanya dengan mengakses satu buah basis data saja.
  • Proses logon yang sederhana dan cukup sekali saja: akses terhadap sumber daya di dalam sebuah domain dapat diberikan hanya dengan menggunakan sebuah proses logon saja.
  • Skalabilitas: jaringan yang besar pun dapat dibuat dengan Windows Server domain.
Komputer-komputer yang terdapat di dalam domain Active Directory dapat dibagi-bagi ke dalam kelompok logis, yang disebut dengan Organizational Unit (OU) untuk lebih mempermudah manajemen. Pada sistem Windows Server domain yang asli (yang dibawa oleh Windows NT 3.1/3.5/3.51/4.0), mesin-mesin hanya dapat dilihat dari perangkat lunak administrasi ke dalam dua keadaan saja: 1)komputer yang terdeteksi di dalam sebuah jaringan dan 2)komputer yang tergabung ke dalam sebuah domain. Active Directory lebih mempermudah bagi Administrator untuk melakukan manajemen domain dan mengubah konfigurasi serta kebijakan jaringan kepada semua mesin yang terkoneksi ke dalam sebuah domain. Komputer dapat berhubungan dengan sebuah domain secara mudah dengan menggunakan LAN atau WAN dengan menggunakan koneksi Virtual Private Networking (VPN).

Implementasi

Sebuah domain dapat mengandung beberapa jenis komputer yang menjalankan peranan-peranan (role) yang berbeda-beda, yakni sebagai berikut:
  • Domain controller: Komputer-komputer jenis ini akan memelihara basis data informasi direktori untuk domain yang bersangkutan. Dalam domain berbasis Windows NT, basis data ini disebut sebagai Security Accounts Manager (SAM) database, sementara dalam Windows 2000, Windows Server 2003 serta Windows Longhorn Server, basis data ini disimpan di dalam layanan direktori Active Directory.
    Setiap domain controller dapat secara periodik bertukar informasi direktori dengan menggunakan proses directory replication (replikasi direktori), sehingga informasi yang dimiliki oleh setiap domain controller selalu terbarui (jika informasi yang disimpan di dalam domain controller telah kadaluwarsa, para pengguna mungkin mendapatkan masalah dalam rangka melakukan proses logon ke domain controller tersebut atau mencari sumber daya yang terdapat di dalam domain tersebut).
    Domain controller memiliki hak untuk melakukan autentikasi terhadap komputer lainnya. Domain controller yang bertindak sebagai pengatur pusat domain disebut dengan Primary Domain Controller (PDC), sementara yang bertindak sebagai salinan dari PDC disebut dengan Backup Domain Controller (BDC).
  • Member server: Merupakan komputer server yang digunakan untuk melayani pengguna, seperti halnya menjalankan layanan berbagi berkas (file-sharing) semacam Common Internet File System (CIFS) atau menjalankan banyak aplikasi server, seperti Microsoft SQL Server atau Internet Information Services (IIS).
    Member server tidak memiliki hak untuk melakukan autentikasi terhadap komputer lainnya, seperti yang dilakukan oleh domain controller.
  • Workstation atau komputer klien:Komputer-komputer jenis ini akan berpartisipasi dalam kebijakan keamanan yang diterapkan oleh domain controller terhadap domain yang bersangkutan. Komputer-komputer ini dapat digunakan sebagai desktop biasa oleh pengguna.
    Sistem-sistem operasi Windows yang mendukung kerja sebagai workstation adalah Windows NT Workstation, Windows XP Professional, serta Windows 2000 Professional. Sistem-sistem seperti Windows Millennium Edition, Windows 95, Windows 98, serta Windows for Workgroups sebenarnya dapat tergabung ke dalam sebuah domain Windows NT, tapi tidak dianggap sebagai anggota penuh dari sebuah domain, mengingat komputer-komputer tersebut tidak terdaftar ke dalam basis data direktori domain tersebut.
Sebuah domain Windows NT hanya membutuhkan satu buah PDC saja, tapi boleh memiliki beberapa BDC. Dengan membuat sebuah PDC, maka domain pun telah dapat dibuat. Member server yang menjalankan sistem operasi Windows NT Server atau Windows NT Workstation dapat langsung berpartisipasi ke dalam domain. Beberapa sistem operasi lainnya seperti Windows 9x juga dapat berpartisipasi tapi tidak akan dianggap sebagai anggota. Keluarga sistem operasi UNIX juga dapat tergabung dengan domain Windows NT dengan menggunakan Samba.

domain

Nama domain (domain name) adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet. Nama domain berfungsi untuk mempermudah pengguna di internet pada saat melakukan akses ke server, selain juga dipakai untuk mengingat nama server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang dikenal sebagai alamat IP. Nama domain ini juga dikenal sebagai sebuah kesatuan dari sebuah situs web seperti contohnya "wikipedia.org". Nama domain kadang-kadang disebut pula dengan istilah URL, atau alamat website.
Pada awalnya nama domain hanya dapat dituliskan dengan ke-26 abjad Latin, namun saat ini telah dimungkinkan untuk menggunakan abjad asing dengan Internasionalisasi nama domain.
Sistem nama domain (DNS) adalah aturan yang dipakai dalam sistem penamaan dari nama domain ini.
Tidak bersponsor
 .biz  .com  .edu  .gov  .info  .int  .mil  .name  .net  .org

 .aero  .cat  .coop  .jobs  .mobi  .museum  .pro  .tel  .travel

Infrastruktur

Startup phase

 .berlin  .bzh  .cym  .gal  .geo  .kid  .kids  .mail  .nyc  .post  .sco  .web  .xxx

Dihapus

Dipesan

 .bitnet  .csnet  .ip  .local  .onion  .uucp

Tidak resmi



ESCHERICHIA COLI

ESCHERICHIA COLI
A. RESISTENSI
                E.coli mati pada pemanasan suhu 60°C selama 30 menit, tetapi ada juga yang resisten. Dalam media suhu kamar, kuman dapat bertahan selama 1 minggu. Beberapa strain E.coli dpat bertahan dalam es selama 6 bulan. Sangat peka terhadap desinfektan dan kepekaannya sama dengan Staphylococcus dan Sterptococcus.
B. VARIABILITAS
                E.coli membentuk koloni :
·         Smooth (S)
·         Mucoid (M)
·         Rough (R)
Dan yang bersifat patogen adalah koloni S & M, terutama kolini S lebih patogen daripada koloni M. Perubahan koloni dapat terjadi dari : koloni S mjd M, R mjd S, M mjd R.
C. STUKTUR ANTIGEN
Mudah berubah menurut perubahan koloni.
Ada 3 macam antigen :
1.       Antigen O : bersifat tahan panas / stabil.
2.       Antigen H : bersifat tidak tahan panas / termolabil dan akan rusak pada suhu 100°C.
3.       Antigen K / envelop antigen.
D.METABOLISME
                Membentuk endotoksin (identik dengan antigen O), katalase, fibrinolisis, vitamin B-komplek, colicin, (bekerja sebagai bakterisid thd kuman” gram negatip)
E. PETOGENESIS
a.       Diare
E.coli masuk usus halus ¦ vili usus memendek dan menghilang ¦ protein B menempel dinding memasukan protein A ¦ merangsang pembentukan filamen aktin ¦ membentuk struktur mangkuk ¦ masuk epitel ¦ mengaktifkan adeoil siklase ¦ permeabilitas membran plasma ¦ hipersekresi air & klorida + absorbsi Na dihambat ¦ DIARE.
b.      ISK ( Infeksi Saluran Kemih )
Akibat berkembangbiaknya mikroorganisme di dalam saluran kemih.
Kolonisasi bakteri di uretra ¦ masukke kandung kemih ¦ masuk ke ureter & ginjal.
c.       Sepsis
Disebabkan E.coli yang masuk aliran darah. Bayi rentan terhadap sepsis karena kekurangan antibodi IgM
d.      Meningitis
Antigen K 1 berinteraksi dengan grup B kapsular polisakarida Neisseria meningitidis dan menyebabkan meningitis.
F. TERAPI
·         Infus
·         Tetracycline dan neomycin
G. SAMPEL PEMERIKSAAN
1.       Urine pagi
Diambil mid stream, dipusing 1500 – 2000 rpm selama 5 menit.
2.       Feses
Feses ditampung disuburkan di media BHI.
3.       Darah
Diambil 2 – 10 ml disuburkan di BHI 1:10.
4.       Cairan otak

Kamis, 19 Mei 2011

hati

HATI
Definisi Hati :
Ò  Hati merupakan organ terbesar di dalam tubuh yang mempunyai peran penting dalam proses metabolisme.
Ò  Merupakan suatu organ kompleks yang melaksanakan fungsi vital, mulai dari mengatur kadar bahan kimia dalam tubuh smapai menghasilkan zat-zat pembekuan darah.
Anatomi Hati :
Ò  Hati terletak dalam rongga perut sebelah kanan tepatnya di bawah diafragma.
Ò  Hati dan kandung empedu terletak di bagian perut kanan bagian atas dan keduanya dihubungkan dengan saluran yang dikenal sebagai duktus biliaris (saluran empedu).
Penyakit hati :
  Hepatitis : peradangan akibat virus hepatitis A, B, C, D, dan E.
  Sirosis hati : penyakit lanjut karena fungsi hati sangat terganggu akibat banyaknya jaringan ikat dalam hati.
  Kanker hati : terjadi apabila sel kanker berkembang pada jaringan hati.
  Perlemakan hati : terjadi bila penimbunan lemak melebihi 5% dari berat hati.
  Kolestasis : akibat kegagalan produksi/ekskresi empedu.
  Jaundice : kelebihan bilirubin dalam sirkulasi darah dan penumpukan pigmen empedu pada kulit, membran mukosa, dan bola mata.
Fungsi Hati :
1. Metabolisme karbohidrat, protein, lemak, vitamin
2. Sintesis protein
3. Penyimpanan Fe, glikogen, lemak
4. Detoksifikasi
5. Ekskresi hasil akhir metabolisme bilirubin ammonia dan urea
6. Sebagai pembekuan darah
7. Fagositosis dan imunitas.
Anatomi dan fisiologi kandung empedu :
Ò  Kandung empedu : kantong otot kecil yang berfungsi untuk menyimpan empedu.
Ò  berbentuk seperti buah pir dengan panjang 7-10 cm dan merupakan membran berotot.
Ò  Terletak didalam fossa (rongga) dari permukaan visceral hati.
Ò  Terbagi kedalam sebuah fundus, badan dan leher.
Bagian-bagian dari kandung empedu  :
Ò  Fundus vesikafelea
Ò  Korpus vesikafelea
Ò  Leher kandung kemih
Ò  Duktus sistikus
Ò  Duktus hepatikus
Ò  Duktus koledokus
Fungsi kandung empedu :
Ò  Tempat menyimpan  cairan empedu dan memekatkan cairan empedu yang ada didalamnya dengan cara mengabsorpsi air dan elektrolit.
Ò  Garam empedu dalam kandung empedu  dapat meningkatnya kelarutan kolesterol, lemak dan vitamin yang larut dalam lemak, sehingga membantu penyerapannya dari usus.
Definisi Batu empedu :
    Batu empedu merupakan bahan kristalin yang dibentuk oleh tubuh yang mengalami penimbunan, dapat terjadi di sepanjang sistem empedu meliputi kantong empedu dan juga saluran empedu.
Karateristik :
                Batu empedu dapat bervariasi ukurannya dari sebesar pasir hingga sebesar bola golf. Jumlah yang terbentuk bisa mencapai beberapa ribu. Bentuknya juga berbeda-beda tergantung dari jenis kandungannya. Secara garis besar batu empedu dapat di bedakan menjadi 2 jenis :
       Batu kolesterol
       Batu pigmen
Penyebab :
                Biasanya batu empedu banyak dijumapai pada wanita yang :
       Berusia lebih dari 40 tahun
       Kegemukan
       Tidak mempunyai anak (fertil)
       Mempunyai faktor keturunan
       Faktor lain yang mungkin mempunyai peranan dalam pembentukan batu empedu adalah kehilangan berat badan yang drastis, sulit buang air besar, sedikit makan dan konsumsi rendah folat, kalsium, dan vitamin.
Gejala dan Tanda :
                Gejala dan tanda batu empedu pada saluran empedu dan menyebabkan penyumbatan meliputi :
       Rasa sakit di perut kanan atas secara tiba – tiba dan cepat
       Rasa sakit di pusat perut tepatnya di bawah tulang dada secara cepat dan tiba – tiba
       Nyeri antara tulang belikat yang sifatnya berulang
       Sakit di bahu kanan
       Nyeri batu empedu dapat berlangsung beberapa menit sampai beberapa jam
Bilirubin :
Ò  Definisi Bilirubin adalah suatu  pigmen empedu yang diproduksi oleh sel – sel hepar yang sama – sama garam empedu sebagai cairan empedu.
Ò  Sumber bilirubin:
    Paling banyak berasal dari pemecahan erytrosit : 70 %, dari sumber lain misal mioglobin, sitokrom, protein plasma, precusor erytrosit 30 %
Ò  Patologi metabolisme bilirubin : kelainan metabolisme bilirubin akan menyebabkan terjadinya ICTERIC/ICTERUS
Ò  Icteric / icterus adalah suatu keadaan klinis yang disebabkan pewarna kuning pada kulit, mukosa, selera, mata, selaput lendir akibat adanya pigmen empedu yang kadarnya > 2mg %.
Ò  Pembagian Icteric / Icterus :
   -Icteric rehepatik / Icteric hemolitik
   -Icteric Intrahepatik / Icteric perenchymatosa /icteric hepatoseluler
   -Icteric post hepatic / Icteric Obstruktivus / Icteric Cholestatica
No
Perbedaan
Bilirubin I
Bilirubin II
1
Pemeriksaan Van Denberg
Indirect
Direct
2
Dalam empedu
-
+
3
Larut dalam lemak
+
-
4
Larut dalam air
-
+
5
Permiabilitas membrane
+
-
6
Mewarnai jaringan
+
-
7
Ekskresi ginjal
-
+
8
Ikatan albumin
3+
+

Pemeriksaan Bilirubin :
1. Metode foam test
É  Tujuan : untuk mengetahui adanya bilirubin dalam urine secara kasar
É  Prinsip : berdasarkan sifat bilirubin II yg larut dalam air,bila dikocok akan memberikan busa berwarna kuning yg tdk hilang dalam waktu 5menit .
É  Cara kerja :
                                - masukan 5ml urine kedalam tabung reaksi
                                -sumbat tabung dengan karet penyumbat,kocok kuat kuat
É  Baca hasil :
                                 ( + ) jika busa berwarna kuning tidak hilang dalam waktu 5mnt
                                 ( - ) jika busa berwarna kuning hilang dalam waktu 5mnt
É  Harga normal : ( - ) jika busa berwarna kuning hilang dalam waktu 5mnt
2. Metode Horison test
É  Tujuan : mengetahui bilirubin dalam urine
É  Prinsip : Bilirubin dalam urine akan dipekatkan diatas kertas saring dengan jalan mempresipitatkan phospat yg ada dengan menggunakan larutan BaCl2 10 %, bilirubin yg terkumpul akan dioksidasi menjadi biliverdin oleh reagen fouchet membentuk biliverdin yg berwarna hijau.
É  Cara Kerja :
                                -masukkan 5ml urine dalam tabung reaksi
                                -tambahkan 5ml BaCl2 10% campur
                                -saringlah campuran tersebut dengan kertas saring
                                -bukalah kertas saring biarkan agak kering
                                -tambahkan 3-4 tetes reagen fouchet pada kertas saring
É  Baca hasil : ( + ) terjadi warna hijau pada kertas saring
                                                      ( - ) tidak terjadi warna hijau paada kertas saring
É  Harga normal : ( - ) tidak terjadi warna hijau pada kertas saring
3. Metode rosin
É  Tujuan : untuk mengetahui bilirubin dalam urine
É  Prinsip : bilirubin dalam urine akan di oksidasi oleh iodium 10 % menjadi biliverdin membentuk cincin hijau
É  Cara kerja :
                                -Masukkan 5ml urine dalam tabung reaksi
-Tambahkan 5-10 tetes reagen iodium 10% melalui dinding tabung reaksi ,tunggu  beberapa saat
É  Baca hasil : ( + ) terjadi cincin hijau
                                                       ( - ) tidak terjadi cincin hijau
É  Harga normal : ( - ) tidak terjadi cincin hijau